NELLA YUNIA
26213377
4EB29
Akuntansi Internasional
STANDAR AUDIT & AKUNTANSI GLOBAL
Upaya
harmonisasi akuntansi di seluruh dunia sebenarnya dimulai sebelum adanya Komite
Standar Akuntansi Internasional (IASC) didirikan pada tahun 1973. Upaya
harmonisasi akuntansi menjadi semakin pesat pada dasawarsa 1990-an, sesuai
dengan berkembangnya globalisasi bisnis internasiionaldan pasar surat berharga,
serta meningkatkan pencantuman saham oleh banyak perusahaan. Standar yang
terharmonisasi bersifat kompatibel, sehingga tidak mengandung pertentangan.
Beragam perbedaan utama dalam persyaratan dan pembuatan laporan keuangan di
seluruh dunia, serta meningkatnya kebutuhan pengguna laporan keuangan untuk
membandingkan informasi dari perusahaan-perusahaan di dunia, merupakan (dan
masih menjadi) kekuatan pendorong bagi gerakan harmonisasi akuntansi ini. Sesuai
dengan rencana (IASB),konvergensi standar akuntansi internasional dan nasional
mencakup penghapusan berbagai perbedaan secara perlahan melalui upaya kerja
sama antara IASB, penentu standar nasional, dan kelompok lain yang menginginkan
solusi terbaik bagi persoalan akuntansi dan persoalan. Oleh karenanya,
pemahaman yang mendasari harmonisasi dan konvergensi sangat terkait erat.
Harmonisasi secara umum bermakna penghapusan perbedaan antara berbagai standar
yang sudah ada, sementara konvergensi adalah bisa mencakup pembuatan standar
baru yang belum tercantum dalam standar yang sudah ada
SURVEI KONVERGENSI INTERNATIONAL
- Manfaat Konvergensi Internasional
Keuntungan pelaksanaan prinsip akuntansi yang berlaku umum antara lain:
- Standar laporan keuangan berkualitas tinggi yang digunakan secara konsisten di seluruh dunia dapat meningkatkan efisiensi dalam alokasi modal. Biaya modal akan dikurangi.
- Para investor dapat mengambil keputusan yang lebih baik dalam berinvestasi. Portofolio lebih bermacam-macam dan risiko keuangan dapat dikurangi. Transparansi dan persaingan di pasar global akan lebih terjaga.
- Perusahaan-perusahaan dapat meningkatkan strategi dalam mengambil keputusan mengenai merger dan akuisisi area usaha.
- Pengetahuan dan keahlian akuntansi dapat ditansfer tanpa batasan ke seluruh dunia.
- Ide-ide terbaik yang muncul dari aktivitas berstandar nasional dapat ditonjolkan dalam mengembangkan standar global dengan kualitas terbaik.
- Kritik terhadap Standar International
- Para kritikus ragu jika standar international dapat cukup fleksibel untuk mengatasi perbedaan-perbedaan latar belakang, tradisi dan lingkungan ekonomi di setiap negara.
- Anggapan bahwa ketika institusi keuangan international dan pasar international bersikeras menggunakan standar internasional, hanya firma-firma akuntansi internasional luaslah yang akan mampu memenuhi tuntutannya.
- Muncul ketakutan bahwa penggunaan standar internasional akan menciptakan ‘standar overload’.
- Kritikus bersikeras bahwa standar internasional tidaklah cocok untuk perusahaan-perusahaan kecil dan menengah, terutama perusahaan yang tidak terdaftar akuntabilitas publik.
- Rekonsiliasi dan Pengakuan Bersama
- Evaluasi
Keberhasilan usaha-usaha konvergensi terbaru yang dilakukan oleh
organisasi-organisasi international dapat menjadi cirri bahwa
konvergensi terjadi sebagai respons alami terhadap tuntutan ekonomi.
BEBERAPA PERISTIWA PENTING DALAM SEJARAH PENYUSUNAN STANDAR AKUNTANSI INTERNATIONAL
- 1973-IASC didirikan.
- 1977-IFAC didirikan.
- 2001-IFRS diterbitkan oleh IASC.
IKHTISAR ORGANISASI BESAR INTERNATIONAL YANG MENDUKUNG KONVERGENSI AKUNTANSI
Enam organisasi yang menentukan standar akuntansi international dan memajukan penyelarasan akuntansi international, yaitu:
1) International Accounting Standards Board (IASB)
2) Commision of the European Union (EU)
3) International Organization of Securities Commissions (IOSCO)
4) International Federation of Accountants (IFAC)
5) United Nations Intergovernmental Working Group of Experts on Standards of Accounting and Reporting (ISAR)
6) Organization for Economic Cooperation and Development Working Group on Accounting Standards (OECD Working Group)
INTERNATIONAL ACCOUNTING STANDARDS BOARD (IASB)
Tujuan dari IASB adalah :
- Mengembangkan untuk kepentingan public, seperangkat standar akuntansi yang berkualitas tinggi, mudah dimengerti dan tidak sulit dilaksanakan, yang menuntut informasi berkualitas tinggi, transparansi dan sebanding mengenai laporan keuangan dan kondisi keuangan lainnya.
- Memajukan penggunaan dan penerapan yang tepat dari standar-standar yang dibuat.
- Memperhatikan kebutuhan khusus perusahaan kecil menengah dan perkembangan ekonomi guna memenuhi tujuan nomor (1) dan (2).
- Meningkatkan kualitas konvergensi standar akuntansi di setiap negara serta Standar Akuntansi International dan Standar Pelaporan Keuangan International.
INTERNATIONAL ORGANIZATION OF SECURITIES COMMISSIONS (IOSCO)
Tujuan dari IOSCO adalah:
- Bekerja sama bersama untuk memajukan peraturan standar tinggi agar dapat memelihara pasar yang adil , efisien, dan baik.
- Bertukar informasi tentang pengalaman setiap negara guna memajukan perkembangan pasar domestic.
- Menyatukan usaha setiap negara untuk membuat standard an pengawasan yang tepat terhadap transaksi sekuritas di setiap negara.
- Saling membantu memajukan integritas pasar dengan menerapkan standar-standar secara teliti dengan menindak segala pelanggaran.
INTERNATIONAL FEDERATION OF ACCOUNTANTS (IFAC)
Misi IFAC adalah memperkuat profesi akuntansi di seluruh dunia dan
memberikan peran terhadap perkembangan ekonomi internasional yang kuat
dengan mendirikan dan memajukan kesetiaan terhadap standar professional
berkualitas tinggi, memperluas konvergensi internasional, dan berbicara
mengenai masalah kepentingan public dimana keahlian profesi tersebut
lebih relevan.
KELOMPOK KERJA PARA AHLI ANTAR PEMERINTAHAN PBB DALAM INTERNATIONAL STANDARDS OF ACCOUNTING AND REPORTING (ISAR)
ISAR didirikan tahun 1982, dengan cita-cita : memajukan transparansi,
reliabilitas, dan keterbandingan akuntansi dan pelaporan badan hukum.
begitu pun untuk meningkatkan pengungkapan pada penguasaan badan hukum
oleh perusahaan-perusahaan di negara berkembang dan negara yang sedang
mengalami transisi ekonomi.
ORGANIZATION OF ECONOMIC COOPERATION AND DEVELOPMENT (OECD)
OECD merupakan organisasi internasional yang terdiri atas 30 negara
perekonomian pasar (sebagian besar negara industri). Badan pengurus OECD
bernama Dewan OECD dan memiliki jaringan sekitar 200 komite dan
kelompok pekerja.
Sumber : Choi, Frederick D. S. dan Gary K. Meek. International Accounting. Buku 2 Edisi 6. 2010: Salemba Empat.
Advertisements
No comments:
Post a Comment